Menu
Teguh Indonesia

Pendowo Limo

Pendowo Limo
Diceritakan oleh: Pak Selamet Terban

wayangjati.wordpress.com
1. Dalam wayang purwo, Pendowo iku ada lima. Kunto dewo, werkudoro, Janoko, Nakulo, Sadewo

2. Kunto dewo iku anak paling mbarep. Dia orangnya jujur banget, ndag mau perang. Tapi kalo sudah marah dia berubah jd raksasa.

3. Kunto Dewo ini punya darah warna putih. Dia orang yang pinter ngomong dibanding adik2 nya pendowo lainnya.

4. Selanjutnya pendowo yang kedua, Werkudoro alias Bimo alias Seno. Dia itu juga Butho namun baik. Gadha kesakten kuku konconoko

5. Werkudoro gadha kuku konconoko, itu kuku yang lebih tajem dari pedang. Tapi ndag setiap perang dipakai oleh werkudoro.

Werkudara alias Bimo
6. Werkudoro & pendowo lainnya punya guru yang bernama Durno. Konon Durno juga gurunya kurowo. Durno digugu krn wawasan luas.

7. Durno menganggap werkudoro yang sakti iku akan membahayakan eksistensi kurawa. Maka Durno menyuruh werkudoro dlm jebakan tugas

8. Werkudoro dapet tugas dari Durno untuk mencari jimat perwitosari di mulut naga tengah laut. Dan tugas iku bohong semata.

9. Werkudoro ternyata benar2 menjalani tugasnya. Dan menyelami lautan melawan sang Naga. Tak disangka jimat perwitosari benar ada

10. Werkudoro melawan Nogo Pratolo di tengah laut. Dan dia mencekik leher sang Naga hingga muncul jimat perwitosari dari mulutnya

Werkudara dan Pentung Rujakpala
11. Akhirnya karena jimat perwitosari iku membuat kuku werkudoro menjadi soyo sakti. Isha luwih tajem seko pedang.

12. Sepulang tugas werkudoro laporan dengan Durno sang guru. Namun justru membuat Durno sombong mengaku2 diriny pendito sakti

13.  Werkudoro gadha putra dua. Pertama Gathot koco dan kedua Ontorejo. Gathot kaca sakti angsal mabur, Ontorejo angsal ambles bumi.

14. Senjata kedua yg dipunya werkudoro adalah Godho/pentung Rujakpolo. Iku pentung yang sekali ayun bisa membuat gempa/Lindu

Nakula & Sadewa
 15.Pendowo berikutnya Nakulo dan Sadewo. Mereka adalah pendowo yang lahirnya kembar. Mereka ndag punya senjata tapi tetap sakti

16. Nakula dan sadewo dilindungi jimat kalimosodo sama seperti pendowo lainnya. Mereka kebal dengan segala pedang dan senjata

17. Nakulo lan Sadewo iku pendowo ragil. Sebelum mereka ada pendowo ketiga namanya Janoko alias Arjuno alias Lesmono alias permadi

Arjuna alias Janoko
18.  Janoko iku lanang sing klemak-klemek, Tapi guanteng makanya disebut pangeran palasara. Dia gadha garwo paling katah

19.  Janoko alias Arjuno iku sampun tau metengi Perawan deso. Dan perawan tsb hamil mengandung anak yg dianggap haram

20. Maaf ralat, Arjuno iku sampun metengi perempuan khayangan namanya Putri Sembodro. Dan anak yang lahir iku dinamai wisanggeni

21. Janoko disuruh bapaknya bernama Betoro Bromo utk membuang wisanggeni dicemplungkan ke kawah condrodimuko di Gunung Dieng.

22. Hampir dicemplungkan di kawah gunung, bayi wisanggeni ditampani oleh Batoro Narodo. Dewa yang awak'e rada cilik wetenge buncit.

23. Akhirnya wisanggeni dididik oleh Batoro Narodo. Diberi kesaktian kebal Geni. ketika besar dsuruh mencari bapaknya yaitu Arjuna

Wisanggeni
24. Wisanggeni mencari ayahnya, namun lupa dengan nama ayahnya. Sampailah mereka bertemu pembantu pendowo di hutan, Petruk & Gareng

25. Akhirnya petruk dan gareng membawa wisanggeni ke kerajaan dimasukkan pengadilan. Karen wisanggeni mengaku2 anaknya pendowo.

26. Di tengah persidangan muncul Batoro Narodo sang Dewa menemui Janoko menjelaskan asal muasal Wisanggeni yg sbnernya anak Arjuna 

27. Setelah iku wisanggeni diakui sebagai keluarga pendowo. Dan ibunya Putri sembodro pulang khayangan. Meski dia msh cinta Arjuno.



#DongengMalam
@teguh_estro

Tidak ada komentar