Menu
Teguh Indonesia

Mengurai Akar Masalah


oleh : Teguh Estro


Melalui gadget, anak-anak telah mengunyah ragam informasi menyimpang lebih dini. Seharusnya kita pun imbangi dengan konten-konten edukasi positif pada mereka. Ya, setidaknya agar perang moral ini fair

Pelan-pelan kita ajak para belia tersebut mengenal ilmu parenting. Tentu saja dengan kemasan yang sederhana. Selanjutnya membiasakan pola berpikir kritis melalui pendekatan ala milenial. Misalkan lewat Stand-up Comedy, kita bedah problematika sosial secara fun

Kemudian dalam konteks kasus Bullying. Secara psikososial, hal tersebut terjadi karena para remaja ingin terlihat hebat dengan menjatuhkan atau melecehkan temannya. Egonya tinggi, agar dipandang superior.

Solusinya Bagaimana?

Kita bisa menyuntikkan sifat empati sosial pada remaja-remaja tersebut. Contohnya kita coba masuk lewat hobi anak-anak milenial sekarang, yakni Travelling Mereka kan suka traveling. Kenapa tak mengajak mereka melakukan "Social Expedition". Mendekatkan mereka pada potret kemiskinan dan ketidakberdayaan di lingkungan masyarakat terpencil. Dengan mengasah sikap empati harapannya bisa mengontrol ego supaya stabil.

Secara sederhana bisa disimpulkan. Pertama, Ilmu Parenting bermanfaat untuk benahi habit di keluarga. Kemudian Kedua, pola pikir kritis, sebagai pondasi mereka dalam menyerap informasi. Dan yang terakhir kegiatan Social Expedition untuk melatih sikap empati. Sebagaimana pemaparan Dr. Paisol Burlian, S.Ag, M.Hum dalam buku PATOLOGI SOSIAL. " Pada dasarnya permasalahan penyakit masyarakat dipengaruhi oleh tiga faktor; Faktor keluarga, faktor lingkungan serta faktor Pendidikan"

Teguh Indonesia

1 komentar

  1. KABAR BAIK!!!

    Nama saya Lady Mia, saya ingin menggunakan media ini untuk mengingatkan semua pencari pinjaman agar sangat berhati-hati, karena ada penipuan di mana-mana, mereka akan mengirim dokumen perjanjian palsu kepada Anda dan mereka akan mengatakan tidak ada pembayaran di muka, tetapi mereka adalah penipu , karena mereka kemudian akan meminta pembayaran biaya lisensi dan biaya transfer, jadi berhati-hatilah terhadap Perusahaan Pinjaman yang curang itu.

    Perusahaan pinjaman yang nyata dan sah, tidak akan menuntut pembayaran konstan dan mereka tidak akan menunda pemrosesan transfer pinjaman, jadi harap bijak.

    Beberapa bulan yang lalu saya tegang secara finansial dan putus asa, saya telah ditipu oleh beberapa pemberi pinjaman online, saya hampir kehilangan harapan sampai Tuhan menggunakan teman saya yang merujuk saya ke pemberi pinjaman yang sangat andal bernama Ms. Cynthia, yang meminjamkan saya pinjaman tanpa jaminan sebesar Rp800,000,000 (800 juta) dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa konstan pembayaran atau tekanan dan tingkat bunga hanya 2%.

    Saya sangat terkejut ketika saya memeriksa saldo rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah yang saya terapkan dikirim langsung ke rekening bank saya tanpa penundaan.

    Karena saya berjanji bahwa saya akan membagikan kabar baik jika dia membantu saya dengan pinjaman, sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman dengan mudah tanpa stres atau penipuan

    Jadi, jika Anda memerlukan pinjaman apa pun, silakan hubungi dia melalui email nyata: cynthiajohnsonloancompany@gmail.com dan atas karunia Allah, ia tidak akan pernah mengecewakan Anda dalam mendapatkan pinjaman jika Anda mematuhi perintahnya.

    Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: ladymia383@gmail.com dan Sety yang memperkenalkan dan memberi tahu saya tentang Ibu Cynthia, ini emailnya: arissetymin@gmail.com

    Yang akan saya lakukan adalah mencoba untuk memenuhi pembayaran cicilan pinjaman saya yang akan saya kirim langsung ke rekening perusahaan setiap bulan.

    Sepatah kata cukup untuk orang bijak.

    BalasHapus